Gara-gara sebuah video yang diposting di YouTube, acara pesta ultah yang seharusnya riang gembira berubah jadi kerusuhan massal. Ayah dan anak pun harus masuk rumah sakit.
Awalnya, seseorang mempublikasikan video di situs sharing video YouTube sebagai undangan pesta ultah ke-16 anak bernama Christopher.
Sebenarnya, angka tamu undangan ke pesta ini tak sampai 40 orang. Namun gara-gara postingan video undangan di YouTube ini, yang datang ke rumah Christopher di Wiltshire, Inggris membengkak sampai 100 orang, sebagian besar tak diundang. Mereka coba masuk ke dalam rumah yang penuh sesak.
Parahnya, para remaja ini mabuk-mabukan. Terpengaruh minuman keras, mereka menjadi kasar dan akhirnya membuat kerusuhan. Akibatnya, ayah Christopher, David Worthy dan Stephen, sang anak tertua dilarikan ke rumah sakit karena cedera dipukuli para remaja liar itu. Sebagai 'bonus', para remaja ini juga membuat kerusakan parah di rumah Christopher.
Saat kejadian, orang tua Christopher sebenarnya tak ada di rumah. "Kami sedang bepergian. Tak sampai sejam, Stephen mengabari kejadian itu dan kami pun pulang," kata ibu Christopher, Mrs. Worthy yang dilansir Softpedia dan dikutip detikINET, Sabtu (13/10/2007). "Dengan bantuan polisi, akhirnya situasi terkendali. Menakutkan. Saya pikir, mereka akan membunuh kami," tambahnya.
Setelah dirawat beberapa saat, ayah dan anak ini diizinkan pulang dari rumah sakit. Sementara polisi pun menangkap enam remaja yang dijadikan tersangka peristiwa ini. Tak dijelaskan siapa yang memposting video undangan di YouTube tersebut sehingga para remaja tak diundang membuat kerusuhan di pesta ultah itu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar